
CAHAYASIANG.ID, SULUT — Politeknik Negeri Manado kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak sumber daya manusia unggul di sektor konstruksi. Melalui kerja sama dengan mitra industri dan lembaga sertifikasi, kampus ini sukses menyelenggarakan Pelatihan dan Uji Kompetensi Jasa Konstruksi yang berlangsung selama sepekan.
Rangkaian kegiatan diawali dengan Pelatihan dan Sosialisasi Undang-undang Jasa Konstruksi yang digelar pada 28 Juli hingga 1 Agustus 2025. Kegiatan ini diselenggarakan oleh PT. Perkonindo Konsultansi Mandiri, dengan materi utama meliputi pemahaman regulasi terkini, peran profesional jasa konstruksi, serta standar mutu dan etika kerja di sektor konstruksi.

Sebagai tindak lanjut, pada 2 Agustus 2025 dilakukan Uji Kompetensi Jasa Konstruksi oleh dua lembaga sertifikasi terakreditasi, yaitu PT. Astekindo Konstruksi Mandiri dan PT. Gataki Konstruksi Mandiri. Uji kompetensi ini bertujuan mengukur dan mensertifikasi kemampuan teknis serta profesionalisme peserta sesuai jenjang keahlian masing-masing.
Kegiatan ini diikuti oleh 44 peserta, dengan rincian sebagai berikut:
1 peserta pada jenjang 7 (Ahli Muda)
27 peserta pada jenjang 8 (Ahli Madya)
16 peserta pada jenjang 9 (Ahli Utama)

Direktur Politeknik Negeri Manado melalui perwakilan jurusan teknik sipil menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari strategi institusi dalam mempersiapkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga telah tersertifikasi secara profesional sesuai standar industri.
Dengan terselenggaranya pelatihan dan uji kompetensi ini, Politeknik Negeri Manado berharap lulusan dan tenaga kerja muda di sektor konstruksi mampu bersaing secara global dan memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan nasional yang berkelanjutan.(*RS)




