CAHAYASIANG.ID, SULUT – Balai Penjamin Mutu Pendidikan Sulawesi Utara (BPMP Sulut) menggelar kegiatan Optimalisasi Pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar dan Rapor Pendidikan SD dan SMP se-Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan di aula Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Sulut, Pineleng, Minahasa, Selasa (21/5/2024).

Kegiatan yang diikuti oleh guru-guru SD dan SMP se-Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan ini sangat berkesan saat Wakil Gubernur Sulut memberikan motivasi dan wejangan.
Selain itu, Wagub Steven Kandouw juga mengapresiasi pihak BPMP Sulut yang telah memfasilitasi kegiatan tersebut.
“Ini akan menaikkan kelas, kemampuan, kapabilitas, kualitas hingga standard guru-guru SD dan SMP Bolsel. Dari sekian banyak variabel yang membentuk indeks pembangunan manusia, ada dua hal pokok dan penting yakni pendidikan dan kesehatan.” Ujar Wagub.
Wagub mengingatkan untuk memanfaatkan platform Merdeka mengajar sebagai alat bantu yang efektif untuk mewujudkan pembelajaran yang berkualitas bagi seluruh peserta didik di Indonesia.

“Karena penting bagi kita untuk memanfaatkan secara maksimal untuk mendukung proses belajar mengajar. Pemerintah daerah khususnya Dinas Pendidikan dan sekolah-sekolah perlu mengambil peran aktif dalam mengoptimalkan platform Merdeka mengajar” terang Wagub.
Wagub kandouw juga meminta kepada seluruh Kepala Sekolah SD dan SMP se Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan agar memberikan bimbingan kepada guru-guru dan memastikan bahwa rapor pendidikan harus diselenggarakan sesuai dengan pedoman.
“Juga rapor pendidikan merupakan salah satu alat ukur mengetahui perkembangan belajar siswa penting bagi kita untuk memastikan penyelenggara rapor pendidikan dilakukan secara tepat akurat dan transparan” tandasnya.

Wagub berharap para guru yang menjadi peserta untuk mengikuti dengan baik semua rangkaian kegiatan ini.
“Supaya torang mampu meng-update segala tuntutan baik regulasi maupun tuntutan zaman tentang pendidikan,” tukasnya.
Tak kalah pentingnya, Wagub Steven Kandouw memberikan memotivasi kepada semua guru yang hadir untuk menciptakan inovasi dan terobosan.
“Kalau perlu undang ahli-ahli yang dapat memberikan tambahan ilmu kepada mereka. Ini penting untuk pendidikan di Bolsel. Torang samua harus punya passion, artinya torang pe hati memang ada di dunia pendidikan. Saya percaya di mana ada niat, di situ ada jalan,” pungkasnya.

Turut hadir dr Kartika Devi Kandouw-Tanos, Kepala BPMP Sulut, Febry H.J. Dien, Sekdaprov Sulut, Steve Kepel, Asisten I setdaprov, Denny Mangala, Kadis Dikda, Femmy Suluh, Kadis Pendidikan Bolsel dan peserta kegiatan. (***)