CAHAYASIANG.ID // Bitung – Rapat Dengar Pendapat (RDP) /Hearing, yang dipimpin Komisi 3 DPRD Kota Bitung, yang menjawab aspirasi perwakilan warga Pulau Lembeh, Pemeirntah Kota Bitung dan Perumda Bangun Bitung, Selasa (13/9/2022) di ruang siding DPRD Bitung, berlangsung alot dan lancar.
Salah satu perwakilan warga, Jonli, memaparkan kekecewaannya atas tidak beroperasinya KMP.Tude selama tiga bulan, sejak Bulan Juli 2022, padahal armada tersebut merupakan salah satu tumpuan pengembangan ekonomi warga.
Dalam kesempatan ini, Direktur Perumda Bangun Bitung, Dr Rizal Atos Lumombo, memaparkan pihaknya belum bisa mengoperasikan kapal penyeberangan KMP.Tude, karena ada aspek keselamatan dan pelayaran belum bisa dipenuhi.
“Sejak tanggal 8 Juli 2022, KMP.Tude Sign Off atau tidak diijinkan beroperasi sampai dengan waktu yang tidak ditentukan, sampai dipenuhinya aspek keselamatan,”ujar Atos.
Lanjutnya juga, ada 34 item yang tidak dipenuhi KMP.Tude, dari sisi permesinan yaitu overhall, dan sisi administrasi yaitu kelengkapan pelayaran KMP.Tude.
“Kami berharap pengurusan kekurangan ini akan secepatnya selesai dan kami harap pembawa aspirasi mengetahuinya dan kami terbuka dengan akses informasi,” ungkapnya.
Atos menambahkan, pihaknya akan mematuhi aturan yang ada, meski hanya berlayar 1 mil saja.
“Kami bukan memperlambat, karena semua melalui proses, baik di BKI maupun di BPTD,” ujarnya, sambil menambahkan, Perumda Bangun Bitung akan tetap konsisten dengan pelayanan terhadap masyarakat khususnya Pulau Lembeh.
Menariknya, Kepala Dinas Perhubungan Kota Bitung, Rici Tinangon, saat diberikan kesempatan oleh pimpinan rapat, Ramlan Ifran, mengatakan pihaknya menjamin KMP.Tude segera beroperasi.
“KMP.Tude segera beroperasi, kalau tidak minggu ini, minggu depan, Saya apresiasi apa yang dilakukan Perumda Bangun Bitung, kerja keras dan upaya mereka, baik fisik dan materil mereka sudah laksanakan, saya berani jamin prosesnya sudah sampai 90 persen, 10 persen sisanya pasti terealisasi,” ujar Tinagon.
RDP ini dipimpin, Ketua Komisi 3 DPRD Bitung, Ramlan Ifran, didampingi Indra Ondang, Benno Mamentu dan Vivi Ganap, hadir juga perwakilan BPTD Sulut. (Yaps)
