(CAHAYA SIANG.ID) MINUT – Keberadaan destinasi wisata Air Terjun Tunan Desa Talawaan Kecamatan Talawaan Minut perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah desa. Hal ini diungkapkan tokoh masyarakat Desa Talawaan Sandy Longdong, Sabtu, (10/09/2022) di Lokasi Air Terjun Tunan.
Menurut Longdong, perlu keseriusan setiap stakeholder di desa terutama pemerintah desa untuk lebih mengembangkan wisata Air Terjun Tunan.
“Karena saat ini sedang berlangsung pesta demokrasi pemilihan hukum tua Desa Talawaan maka saya berharap siapapun yang nantinya akan menjadi hukum tua untuk memperhatikan pengembangan dan pengelolaan destinasi yang menjadi aset Desa Talawaan,” tukas Longdong.
Lanjut dikatakan Longdong, Air Terjun Tunan merupakan berpotensi meraup penghasilan pendapatan asli desa. Selain menjadi icon desa juga merupakan destinasi sanggahan KEK Pariwisata Likupang. Selain itu beberapa keunggulan dimiliki oleh Air Terjun Tunan antara lain merupakan Air Terjun tertinggi di Sulawesi Utara kurang lebih 90 meter dengan air yang jernih, dekat dari bandara(kurang lebih hanya 20 menit), lokasi dipenuhi pohon yang rindang, berudara sejuk dan bisa juga untuk camping ground. Hal ini membuat air terjun ini layak dijual.
“Kiranya hukum tua yang akan terpilih nanti menunjukan perhatian yang serius terhadap destinasi wisata kebanggaan Desa Talawaan ini. Saya juga akan mengijinkan tanah saya dijadikan areal parkir ataupun tempat berkemah,” kata Longdong.
Dikatakannya lagi, jika ingin Air Terjun lebih berkembang dan menghasilkan PAD, maka semua yang berkepentingan seperti Bumdes Tunan, tokoh masyarakat, tokoh agama, pengusaha industri kuliner dan home industri diajak duduk bersama membicarakannya. Usaha pengembangan ini harus dipelopori oleh pemerintah desa,
“Intinya harus ada kepedulian dari semua lapisan masyarakat agar Air Terjun Tunan ini meng-Indonesia bahkan mendunia,” kunci Sandy Longdong. (Rub)