CAHAYASIANG.ID, SULUT – Penatua Rio Dondokambey resmi dilantik sebagai anggota DPR RI periode 2024 – 2029 di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (01/10/2024).
Rio yang merupakan Putra tercinta dari Olly Dondokambey ini menjadi salah salah satu anggota DPR RI termuda dimana pada November 2024 mendatang ia akan memasuki usia ke 29 tahun.
Jelang pelantikan, Rio Dondokambey yang juga merupakan Ketua Komisi Pelayanan Pemuda Sinode GMIM ini langsung menjadi incaran berbagai media nasional, baik televisi, cetak, maupun online.
Saat diwawancarai Rio mengaku sudah mempersiapkan menjadi wakil rakyat ini bukan hanya saat pelantikan saja. Melainkan saat dirinya mencalonkan sebagai anggota DPR RI.
“Tentunya kita mempersiapkan diri itu bukan baru saat pelantikan, tapi sebelum dicalonkan pun mendaftar kita harusnya sudah siap. Baik dari segi pengetahuan tentang Dapil ataupun juga kesiapan diri ya, itu lah kita persiapan supaya semakin siap kita nantinya pada saat menjabat,” ujar Bing Rio sapaan akrabnya.
Saat disinggung mengenai isu apa yang akan dibahas olehnya nanti. Ia mengatakan tergantung dengan Komisi mana ia ditempatkan. Yang jelas RIo mengaku akan membawa isu tentang kepemudaan.
“Saya sudah berjanji kepada teman-teman generasi muda kita yang ada di Sulawesi Utara bahwa dimanapun saya berada, Nantinya saya tidak akan lupa terkait dengan isu-isu kepemudaan yang ada di dapil, baik itu lapangan pekerjaan atau juga pendidikan ataupun juga pemberdayaan pemuda dan kualitas sumber daya masyarakat,” ujar Rio.
Untuk itu, demi mengangkat isu-isu yang ada di Dapilnya itu, ia mengaku ingin menduduki Komisi XI atau Komisi X. Tetapi hal ini tetap akan menyesuaikan dengan dimana dirinya ditempatkan.
Selain itu, untuk menjadikan DPR RI lebih lagi ke depannya. Dirinya ingin untuk bisa lebih dulu menguasai materi apa yang akan dibahasnya terlebih dahulu.
“Yang pertama tentu kita harus kuasai dulu materinya. Kita harus menguasai topik apa yang akan dibahas di Undang-Undang termasuk juga memperkuat tim kita. Tim analisa kita supaya nanti yang disampaikan itu substansial bukan hanya mengada-ada,” tandasnya. (*FL)