Manado, CAHAYASIANG.id – Partai Golongan Karya daerah pemilihan Sulawesi Utara (Sulut) optimistis dapat meraih dua kursi untuk melenggang ke Senayan. Demikian disampaikan Dr Ronny Frangky Sompie, SH., MH., Caleg DPR RI dari Partai Golkar untuk Dapil Sulut dengan Nomor Urut 3, kepada wartawan menanggapi komposisi DCT yang baru diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) ini, Sabtu (4/11/2023).
Partai Golkar, menurut dia, berpeluang meraih dua kursi melihat kompoisi hasil penetapan resmi dari KPU. Pengumuman KPU tanggal 4 November 2023, Daftar Calon Tetap (DCT) DPR RI dari Partai Golkar untuk daerah Sulawesi Utara menempatkan masing-masing, nomor urut 1. Tetty Paruntu, 2. Dr Jerry Sambuaga, 3. Dr. Ronny F. Sompie, SH., MH., 4. Sitti Marijam Thawil, 5. Adrian Jopie Paruntu, dan 6. Feryando Lamaluta.
Sebagaimana diketahui, Tetty Paruntu punya basic suara yang sangat dibilang mumpuni. Selain pernah menjabat Bupati Minahasa Selatan selama dua periode, peraih Bintang Jasa Utama dari Presiden Jokowi tahun 2015 ini juga saat ini masih sebagai Ketua DPD 1 Golkar Sulut.
Di nomor urut dua, ada Dr Jerry Sambuaga. Saat ini, Jerry mendapat kepercayaan dari Presiden Joko Widodo untuk memegang tanggung jawab sebagai Wakil Menteri Perdagangan RI. Selain itu, putra politisi Theo Sambuaga ini, duduk sebagai Ketua AMPI Pusat. Peraih suara terbanyak kedua dari Partai Golkar pada Pileg 2019 ini, dengan prestasinya yang berhasil menaikkan nilai ekonomi Indonesia sejak tahun 2019 – 2023, dinilai sangat berpotensi untuk meraih suara signifikan dari Partai Golkar guna dapat melenggang ke Senayan.
Pada nomor urut tiga, Partai Golkar Sulut menempatkan Irjen Pol. (Purn.) Dr. Ronny Franky Sompie, S.H., M.H. RFS -begitu ia akrab disapa di panggung politik– semasa aktif sebagai anggota Polri, ia pernah menjabat sebagai Kepala Biro Operasi Polda Metro Jaya, Kepala Biro Kelembagaan Asrena Kapolri, Kepala Biro Wassidik Bareskrim Polri, Kadivhumas Polri, dan sebagai Kapolda Bali.
Lulusan Akademi Kepolisian tahun 1984 ini, mengawali karier kepolisian di bidang reserse. Kemudian, Ia resmi Lolos Butuh dengan alih status dari anggota Polri menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) sejak 10 Agustus 2015 sampai 29 Januari 2020. Hal tersebut terjadi setelah dia ditunjuk oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly sebagai Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM. Atas jasanya sebagai Direktur Jenderal Imigrasi ini, beliau dianugerahi Bintang Jasa Utama pada 13 Agustus 2019 oleh Presiden Joko Widodo.
Calek DPR RI selanjutnya, yakni Sitti Marijam Thawil. Lulusan Program Magister Management di Universitas Pancasila Jakarta tahun 2002 ini, sebelum terjun ke dunia politik menggeluti tugas sebagai Pemerhati pendidikan. Ia mengungkapkan pendidikan memiliki peran penting untuk memperbaiki kondisi suatau bangsa.
Marijam Thawil dalam bidang organisasi memiliki rekam jejak yang dinilai punya potensi meraup suara. Ia mengawali karier dalam organisasi kemasyarakatan sebagai Ketua Kohati Cabang Manado, selanjutnya sebagai Pengurus Kohati PB HMI dan terakhir sebagai Presidium Nasional Kohati tahun 2012-2017. Pengurus Lembaga Pers (Lapmi) PB HMI ini di bidang politik pernah dipercayakan sebagai Wakil Sekjen DPP PPP tahun 2011-2015.
Di posisi nomor urut kelima, ada Adrian Jopie Paruntu. Diketahui, Adrian Jopie Paruntu kelahiran 10 Maret 1994 adalah seorang politikus Indonesia dari kalangan milenial.
Meraih suara terbanyak saat Pemilu Legislatif 2019, menghantar putra semata wayang Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Utara in8 ke Senayan. Sampai sekarang, Adrian masih menjabat sebagai Anggota DPR-RI sejak 2019 mewakili daerah pemilihan Sulawesi Utara dan duduk di Komisi X.
Kemudian di posisi nomor urut berikutnya, politisi dari wlayah Bolaang Mongondow Raya, Feryando Lamaluta. Feryando Lamaluta saat ini sebagai Wakil Ketua DPD II Golkar Sulawesi Utara. Keseriusaannya unuk membesarkan Partai Golkar sudah tidak dapat diragukan lagi. Dalam berbagai kesempatan Yoyok –begitu ia akrab disapa—selalu mengimbau seluruh kader Golkar Sulut berjuang dan bergerak satu barisan untuk mendukung semua kader yang diusung Partai Golkar. Dengan begitu kita dapat mencapai target 2 kursi di Senayan untuk tahun politik 2024.
”Dengan komposisi ini (hasil DCT KPU), Golkar yakin...
