CAHAYASIANG.ID, Manado — Politeknik Negeri Manado (Polimdo) memperingati Dies Natalis ke-38 dengan penuh semangat kebersamaan dan kepedulian lingkungan. Beragam kegiatan digelar pada Senin (20/10/2025) sebagai wujud refleksi perjalanan Polimdo menuju kampus vokasi unggulan yang berkelanjutan.
Perayaan dimulai dengan jalan sehat yang dirangkaikan dengan penampilan tarian adat dari berbagai daerah, termasuk tarian masamper dan sumba. Kegiatan ini diikuti oleh pimpinan, dosen, pegawai, serta mahasiswa Polimdo, menciptakan suasana hangat, penuh semangat, dan mempererat tali kebersamaan seluruh civitas akademika.
Sebagai bagian dari komitmen terhadap pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan, Polimdo melaksanakan kegiatan bertajuk “Sustaining the Green Future” (Mempertahankan Masa Depan Hijau) dengan melakukan penanaman pohon di area kampus. Aksi ini menjadi simbol nyata dedikasi Polimdo dalam menciptakan lingkungan belajar yang hijau dan sehat.
Tak hanya itu, peringatan Dies Natalis ke-38 juga ditandai dengan langkah penting dalam pengembangan fasilitas pendidikan. Direktur Polimdo, Dra. Mareyke Alelo, MBA, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Polimart, sebuah laboratorium terapan yang akan menjadi wadah pembelajaran praktis mahasiswa dalam bidang kewirausahaan dan manajemen bisnis.
Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Ir. Rudolf Estephanus Golioth Mait, ST., MT., menjelaskan bahwa kegiatan penanaman pohon menjadi simbol komitmen Polimdo dalam menciptakan lingkungan kampus yang berkelanjutan.
“Penanaman pohon ini merupakan bagian dari komitmen Polimdo dalam mendukung aksi Sustaining the Green Future. Selain itu, setiap civitas akademika juga diwajibkan membawa tumbler dalam setiap kegiatan, sebagai langkah kecil menuju perubahan besar,” ungkap Rudolf.
Selain kegiatan lingkungan dan pengembangan fasilitas, rangkaian perayaan Dies Natalis juga diwarnai dengan berbagai lomba ekstrakurikuler di bidang seni dan olahraga. Kegiatan ini menjadi ajang untuk menyalurkan kreativitas sekaligus menjaring talenta unggul mahasiswa Polimdo.
“Perlombaan ini kami adakan untuk mencari bibit unggul yang bisa kami bina hingga ke ajang nasional bahkan internasional, seperti kompetisi antar-politeknik se-Indonesia. Kami ingin minat dan bakat mahasiswa terus berkembang dan mendapat wadah yang tepat,” tutup Rudolf.
Melalui momentum Dies Natalis ke-38 ini, Polimdo menegaskan perannya sebagai institusi vokasi yang tidak hanya fokus pada peningkatan kualitas akademik, tetapi juga berkomitmen membangun budaya hijau, inovatif, dan berdaya saing menuju masa depan pendidikan yang berkelanjutan.(*RS)
