CAHAYASIANG.ID, Sangihe – Di Luwansa Hotel and Convention Center Manado, Rabu, 9 Oktober 2024, saat hujan baru saja reda, saya bertemu dr. Rinny Tamuntuan. Ada aura kemenangan terbaca di wajah kawan-kawan Tim Pemenangan yang menyertainya.
Dan saya harus mengawali catatan ini dengan mengatakan: “Bagaimana pun peliknya langkah politik, itu adalah hal yang selalu terukur dan terhitung.”
Dari aspek itu, saya percaya pada data asesmen Tim Pemenangan pasangan Tamuntuan-Seliang, yang berani mengklaim peluang kemenangan di Pilkada Sangihe 2024.
Sepintas kilas, dr. Rinny Tamuntuan, menurut saya adalah tipikal perempuan cerdas di ranah politik Sangihe. Ia punya pengalaman dunia birokrasi yang luas sebagai PNS penyandang golongan 4E.
Dalam karier terakhirnya di dunia birokrasi selain memimpin Dinas Sosial Provinsi Sulut, oleh ia sempat diberikan mandat menjabat Bupati Sangihe selang 2 tahun.
Selepas tugasnya, dengan modal kepekaan tinggi dalam kerja riil politik, dia diusung PDI Perjuangan sebagai Calon Bupati Sangihe dalam Pilkada 2024.
Pilkada Sangihe baru akan digelar pada 27 November 2024. Kabupaten Kepulauan dengan jumlah pemilih sebanyak 106.000 ini diramaikan 4 pasang calon Bupati dan Wakil Bupati. Salah satunya, pasangan geberan PDI Perjuangan dr. Rinny Tamuntuan – Mario Seliang, SE.
Sebagaimana pengalaman dalam Pilpres sebelumnya, jumlah pemilih yang akan menggunakan hak pilih menurut prediksi Ketua DPC PDI Perjuangan Ferdy Sondakh, diperkirakan bervariasi antara 85 persen hingga 90 persen.
Bahkan tanpa memperhitungkan penurunan prosentase pengguna hak pilih, data asesmen Tim Pemenangan pasangan Tamuntuan-Seliang jelang pertengahan Oktober 2024 sudah mencatat preferensi dukungan di atas 55 persen dari total jumlah pemilih Sangihe.
Indikator kemenangan terbilang logis disebutkan Benhur Takasihaeng selaku ketua Tim Pemenangan sekaligus Sekretaris DPC PDIP Sangihe, yaitu solidnya sistem partai yang simultan bekerja mendulang pendukung.
Sebanyak 5. 300 orang pengurus PDI Perjuangan dari tingkat DPC hingga Anak Ranting adalah pengumpul suara yang efektif. Karena PDI Perjuang adalah salah satu partai besar yang kepengurusannya terkonsolidasi dengan baik hingga tingkat kampung.
Bila mengacu pada strategi pemenangan dengan pendekatan territorial, maka struktur pengurus PDI Perjuangan bisa dipandang sebagai indikator penguasaan territorial yang paling efektif.
Dari 15 Kecamatan, kata Benhur Takasihaeng, tinggal 2...