CAHAYASIANG.ID // TALAUD – Varian Omicron dan varian yang diwaspadai lainnya dari SARS-CoV-2 digambarkan dalam pohon yang diskalakan secara radial berdasarkan jarak genetik, berasal dari Nextstrain pada 1 Desember 2021.(Wikipedia)
TALAUD, CS- Pelajar di Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, diizinkan untuk belajar dari rumah jika kwartir tertular Covid-19. Apalagi Omicron, varian baru Covid-19, yang disebut-sebut menyebar dengan cepat, kini sudah terdeteksi 200 kasus di daerah itu.
“Pemerintah Daerah sudah menyurat ke sekolah-sekolah untuk melakukan proses pembelajaran secara daring bagi SD dan
SMP,” kata Bupati Kepulauan Talaud Elly Engelbert Lasut di Melonguane, belum lama ini.
Elly menuturkan, langkah antisipatif ini diambil mengingat ada peningkatan kasus yang cukup signifikan sepekan yang lalu. Kini 200 warga dilaporkan terinfeksi.
“Sekarang ada lebih dari 200 warga yang terinfeksi dan ada 12 orang yang dirawat di rumah sakit. Jadi sekarang ini kita berusaha melakukan pencegahan dengan melakukan proses pembelajaran secara daring bagi Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama,” imbuhnya.
Langkah antisipatif juga diberlakukan untuk kantor-kantor pemerintah. Para pegawai tetap bekerja di kantor, namun dengan sistem sif.
“Untuk kegiatan di kantor-kantor pemerintahan daerah, kita lakukan dua sif secara bergantian, tetapi para ASN tetap masuk kantor,” kata Elly mengakhiri. (Pembe)