CAHAYASIANG.ID, Jakarta – Dukungan kepada Walikota Solo Jawa Tengah Gibran Rakabuming Raka guna menjadi cawapres pada Pilpres 2024 di Jawa Timur kembali muncul, Minggu (15/10/23).
Dukungan kepada Ayah Jan Ethes itu, kali ini datang dari ratusan mahasiswa Malang Raya yang juga dihadiri oleh salah satu deklarator Kawan Gibran yakni, Ali Muthohirin.
Pada kesempatan itu, Influencer sekaligus tokoh muda Muhammadiyah Jawa Timur Ilhamzada memandang, Kehadiran Suami Selvi Ananda itu bisa menghiasi kehadiran anak muda dalam pemilu.
Menurut Penjelasan, Aktivis LHKP PW Muhammadiyah Jawa Timur, Karena hadirnya sosok anak muda yang dipercaya sebagai perwakilan, generasi muda saat ini.
“Kehadiran Gibran sebagai salah satu cawapres di Pemilu 2024 ini menarik, selain karena dia masih muda, dia juga sangat populer di kalangan Gen Z, sehingga dengan kehadiran dia bisa membuka ruang bagi anak muda yang lain untuk tampil di kancah politik nasional,” ungkap Ilhamzada.
Dirinya melihat, Gibran adalah sosok yang relevan dengan generasi saat ini, selain populer di kalangan anak muda.
“Dia juga pemimpin yang bersih dari kasus, sehingga layak mengisi pos di kursi kepemimpinan di negeri ini,” lanjut Ilhamzada.
GIBRAN MEMBAWA ASPIRASI POLITIK ANAK MUDA
Kordinator Wilayah Kawan Gibran Jawa Timur, Randi Satrizal mengatakan, Gibran bisa menjadi solusi kompleksitas masalah bangsa saat ini.
“Dengan masuknya Gibran, bisa membawa aspirasi politik anak muda ke depannya,” tuturnya.
Menurut saya, era generasi muda harus dimulai dalam percaturan politik nasional, kita perlu membuka ruang di tengah dominasi orang tua dalam politik.
“Sehingga Mas Gibran kita pilih untuk menjadi tokoh sentral anak muda yang membawa aspirasi kita ke panggung Pemilu 2024,” sambungnya.
KEPEMIMPINAN BANGSA INI ADA DITANGAN ANAK MUDA
Salah Satu Deklarator Kawan Gibran, Ali Muthohirin menjelaskan, Bahwa kedepan tampuk kepemimpinan bangsa ini ada ditangan anak muda, Maka mendorong anak muda untuk berkiprah di tengah kekuasaan harus dilakukan.
“Kalau anak muda seperti kita tidak mampu membuka ruang untuk berkiprah di politik, ketika tiba waktunya kita diberi tanggung jawab untuk mengurus negara sebesar Indonesia, kita akan kesulitan,” tegasnya.
Ketua Umum DPP IMM Periode 2016-2018 tersebut menekankan, Era anak muda dalam dunia politik harus dimulai sejak dini, mungkin hari ini kita mendorong mas Gibran untuk menjadi wakil presiden.
“Kedepan kita bisa mendorong pemuda-pemuda lain, atau kelompok kita sendiri untuk membangun kiprah dalam membangun bangsa dan negara yang kita cintai,” pekiknya. (*RS)