CAHAYASIANG.ID, Sangihe – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Sangihe menggelar rapat pleno pengundian dan penetapan nomor urut untuk pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, pada Pilkada yang akan diselenggarakan 27 November 2024. Acara ini berlangsung pada Senin, 23 September 2024, dan dihadiri oleh berbagai pihak penting dari unsur pemerintah daerah dan keamanan. Pengundian nomor urut ini adalah bagian penting dari proses Pilkada yang akan menentukan nasib Kabupaten Kepulauan Sangihe selama lima tahun ke depan.
Ketua KPU Sangihe, Absan Reformasi Tahendung, memimpin langsung acara tersebut dan menyampaikan pentingnya peran serta masyarakat dalam Pilkada mendatang. Tahendung juga mengumumkan hasil pengundian nomor urut pasangan calon. Pasangan Jabes Gaghana- Patras Madonsa, (Menggana) memperoleh nomor urut 1, pasangan Michael Thungari-Tendris Bulahari (Tuari) nomor urut 2, pasangan dr. Rinny Tamuntuan-Mario Seliang SE (Tamang) nomor urut 3, dan pasangan Hendrik Manossoh-Remran Sinadia (Menadia) nomor urut 4. Setelah semuanya dipastikan mendapat nomor urut, tahapan selanjutnya adalah Kampanye yang akan dimulai pada tanggal 25 September 2024. Semua pasangan calon diharapkan dapat menjalankan kampanye dengan baik dan mematuhi aturan yang berlaku.
Selain itu, Tahendung menekankan pentingnya menjaga integritas dan kepercayaan publik terhadap proses demokrasi ini. Dia mengimbau kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dengan bijak pada hari pemilihan nanti. “Jangan golput, berikan hak suaramu,” tegasnya, mengingatkan warga agar turut serta dalam menentukan pemimpin daerah.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah dan aparat keamanan. Di antara yang hadir adalah Kapolres Sangihe AKBP Abdul Kholik, Dandim 1301 Sangihe Letkol Suhendro Alim Prayogo, Asisten I mewakili PJ Bupati Sangihe, Perwakilan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari), Kepala Badan Kesbangpol, dan Ketua DPRD Sangihe. Kehadiran mereka menambah pentingnya acara ini sebagai bentuk dukungan terhadap kelancaran proses Pilkada.
Tahap pengundian nomor urut ini merupakan salah satu tahapan krusial dalam Pilkada yang harus dilakukan secara terbuka dan transparan. Dengan pengundian ini, setiap pasangan calon akan lebih mudah diidentifikasi oleh masyarakat selama masa kampanye. Kampanye akan segera dimulai setelah penetapan ini, dan diharapkan berjalan dengan damai serta penuh dengan gagasan-gagasan positif untuk kemajuan daerah.
Masyarakat Sangihe diharapkan tetap menjaga kondusivitas selama proses Pilkada berlangsung. Pihak keamanan, termasuk Polres Sangihe dan Kodim 1301, telah siap untuk mengawal jalannya seluruh tahapan Pilkada agar berjalan lancar dan aman hingga hari pemilihan tiba.
(*Anto Harindah)