CAHAYASIANG.ID, MINUT – Pasca kembali dipercayakan Bupati Minut Joune Ganda S.E. M.M. M.A.P. M.Si. menjabat sebagai Direktur RSUD Maria Walanda Maramis, dr. Alain Beyah bertekad meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap para pasien dan keluarganya.
Menurut Beyah, selain melakukan pembenahan administrasi dan keterbukaan kepada publik, hal yang paling penting adalah peningkatan pelayanan kesehatan terhadap warga.

“Pelayanan kesehatan adalah hal yang paling utama. Saya selalu mengingatkan kepada teman-teman staf pegawai yang ada baik tenaga administasi maupun tenaga kesehatan untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada warga yang datang berobat. Hal ini sejalan dengan instruksi Bupati Minut Joune Ganda untuk meningkatkan sistem layanan kesehatan teramasuk didalamnya SDM,” tukas Beyah.
Ditambahkannya, warga harus bersyukur, sebab Pemkab Minut lewat upaya Bupati Joune Ganda telah memiliki Program Universal Health Coverage (UHC) “Non Cut Off” untuk Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Program ini menjadikan Minut sebagai kabupaten pertama di Provinsi Sulawesi Utara yang menerapkan Program UHC “Non Cut Off” dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Melalui program ini, semua warga Minahasa Utara, termasuk mereka yang kesulitan membayar tunggakan BPJS, akan mendapatkan layanan kesehatan yang lebih terjangkau. Hal ini sangat membantu masyarakat, terutama mereka yang kurang mampu, mengingat biaya kesehatan dan rumah sakit yang mahal tanpa adanya bantuan dari BPJS.

“Warga tinggal mendaftar saja, dengan KTP dan KK, untuk menerima layanan kesehatan ini. Prinsipnya kami akan memberikan yang terbaik untuk warga. Jika belum terdaftar kami akan membantu menguruskannya, prosesnya hanya satu hari bagi warga yang mengantongi KTP Minut,” kata Beyah seraya mengatakan meskipun RSUD Maria Walanda Maramis berstatus BLUD(Badan Layanan Umum Daerah) tapi tetap memberikan pelayanan maksimal bagi warga Minut.
Lanjut dikatakannnya, dibawah pemerintahan Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin William Lotulung, perkembangan RSUD Maria Walanda Maramis tergolong pesat dan bahkan terdepan di Sulut dalam hal pendaftaran Online All Kanal. Keberhasilan ini dilengkapi juga dengan penerapan Sistem Informasi Managemen Rumah Sakit (SIMRS) yang telah terintegrasi penuh di seluruh internal RSUD.
“Apa yang sudah baik akan terus dipertahankan bahkan ditingkatkan. Kami tidak memiliki target tertentu. Yang pasti, upaya optimal untuk menjadi lebih baik terus dilakukan,” kunci Beyah.
Diketahui, dr Alain Vincent Beyah menjabat Direktur RSUD Maria Walanda Maramis Kabupaten Minahasa Utara menggantikan Dr dr Joice Katuuk, M.Kes yang saat ini menjabat Kepala bagian Perekonomian dan Sumber daya manusia.(Rubby Worek)