CAHAYASIANG.ID, SANGIHE – Ibadah Perayaan Natal Kelahiran Yesus Kristus di Jemaat El-Syadday Tahuna berlangsung dengan Baik,Tertib, Aman dan Terkendali sejak awal sampai dengan selesai. Ibadah ini dilaksanakan di Gedung Gereja GMIST Jemaat El-Syadday Tahuna, Kelurahan Manente, Kecamatan Tahuna (25/12/23).
Ibadah yang dipimpin Pdt Jakob Atohema Medea MTh MPdk ini, mengutip Pembacaan Firman Tuhan dari dalam Lukas 2:14 (TB) “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang maha tinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya.”
Pdt. Medea dalam mengakhiri Khotbahnya memberikan Ilustrasi, bahwa saat ini lagi tren Meluruskan Rambut Kriting dan berombak yang disebut Rebonding, juga mewarnai rambut yang awalnya sudah ubanan dengan diwarnai sedikit kemerahan atau dengan kata lain di Pirang, membuat Penampilan seseorang berubah menjadi menarik atau berubah membaik.
“Jadi lewat Ilustrasi ini, saya juga mengajak agar bagi Mulut, Hati yang suka bengkok, Ngegosip, Membicarakan kesalahan, keburukan orang lain, dan Hati yang suka berpikiran buruk terhadap orang lain, agar di Rebonding dan di Pirang juga. Amin,” ungkap Pdt Medea, sambil diiringi tawa jemaat yang hadir dalam Ibadah tersebut.
Bupati Kepulauan Sangihe dr Rinny Tamuntuan juga memberikan Sambutan Natal, yang di sampaikan oleh Kepala Bagian (Kabag) Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Jansje Budiman SH. MM, mengatakan bahwa kita patut bersyukur kepada Tuhan Yesus Sang Juruselamat, dimana pada Tahun ini kita masih boleh merayakan Natal 25 Desember 2023, baik secara Pribadi, bersama dengan Keluarga juga bersama dengan orang-orang yang kita kasihi.
“Ditengah Sukacita Natal ini Saya atas nama Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe dan atas nama Pribadi Keluarga Silangen Tamuntuan Menyampaikan Selamat Natal 25 Desember 2023, kepada seluruh Umat Kristiani di Kabupaten Kepulauan Sangihe, dan Selamat Menyongsong Tahun Baru 1 Januari 2024 kepada semua Masyarakat yang ada di Tanah Sangihe,” ucap Jansje Budiman.
Lebih lanjut lagi Budiman mengatakan bahwa di Kepulauan Sangihe ini terdiri dari berbagai agama, sehingga kita dituntut untuk menjaga Kerukunan yang sudah terbangun lama di Tanah Sangihe ini.
“Saya berharap kepada kita semua untuk menjaga Nilai-Nilai Persatuan yang selama ini menjadi pengikat Kerukunan antar Umat Beragama yang sudah terbangun dengan baik, hindari hal-hal yang Memicu Pertikaian dan Perpecahan, serta berharap kepada Tokoh-Tokoh Agama dan Umat Kristiani agar menjadi Pelopor Pemersatu Bangsa, serta menjadi Mitra Pemerintah dalam menyelesaikan berbagai permasalahan,” tuturnya.
Bersamaan dengan Perayaan Natal ini kita memasuki massa Persiapan Pemilu tahun 2024, dimana kita akan memilih Pemimpin dan wakil rakyat yang ada di Kabupaten, Provinsi dan Pusat. Pesta Demokrasi ini tentunya akan membawa kegembiraan dan juga berpotensi menimbulkan Konflik dan Perpecahan di tengah Masyarakat.
“Saya berharap kepada kita semua untuk Bijaksana dan Dewasa dalam menyikapi pilihan Politik yang berbeda-beda serta waspada terhadap penyebaran Benih-benih Kebencian serta berita Hoaks yang marak beredar di Media Sosial (Medsos) yang akan merusak kehidupan masyarakat yang aman dan tentram,” pungkasnya.
Pantauan Media Cahayasiang.id saat Ibadah Perayaan Natal 25 Desember 2023, di hadiri oleh beberapa Anggota DPRD Sangihe, Pejabat Pemkab Sangihe, Personil Kepolisian dan warga jemaat yang memadati hingga ke halaman Gedung Gereja El-Syadday Manente Tahuna. (*Anto)