
CAHAYASIANG.ID, Minahasa Selatan — Mahasiswa Kuliah Kerja Terpadu (KKT) Angkatan 143 Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) yang ditempatkan di Desa Wawontulap, Kecamatan Tatapaan, Kabupaten Minahasa Selatan, bersama masyarakat setempat bergotong royong memperbaiki akses air bersih yang selama beberapa bulan terakhir mengalami gangguan, 29 juli 25.
Akses air bersih di desa Wawontulap terganggu sejak pipa utama dari bendungan di Desa Wawona—sumber mata air utama—terputus akibat curah hujan tinggi dan banjir yang melanda beberapa waktu lalu. Krisis air ini dirasakan oleh seluruh warga, termasuk para mahasiswa KKT yang turut mengalami kesulitan dalam mendapatkan air, terutama bagi warga yang tidak memiliki sumur sendiri.

Melihat kondisi tersebut, mahasiswa KKT 143 Unsrat menjadikan permasalahan air bersih sebagai program utama selama masa pengabdian mereka di desa tersebut. Kegiatan perbaikan ini dihadiri oleh:
Jesica Miraputri Sigarlaki – Koordinator Posko KKT 143 Desa Wawontulap
Amadeo Adhyaksa Ropa – Koordinator Hubungan Masyarakat
Tri Nugraha – Koordinator Program
Beatrice Ratu, S.Sos. – Plt. Hukum Tua Desa Wawontulap
Perangkat desa, BPD Wawontulap, masyarakat setempat, serta warga dari wilayah Pungkol

Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat dan organisasi sosial, seperti LSM LAKRI, INAKOR, Aliansi ARJUNA Sulut, Media Cahaya Siang, serta para aktivis sosial Sulawesi Utara. Kehadiran mereka menjadi bukti bahwa perbaikan akses air bersih ini merupakan kebutuhan mendesak dan mendapat perhatian luas.
Perbaikan dilakukan secara gotong royong, dengan semangat dan harapan besar agar akses air bersih dapat segera dipulihkan. Program ini tidak hanya menjadi bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, tetapi juga mencerminkan kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap persoalan nyata di lapangan.
Dengan kerja sama yang solid antara mahasiswa, pemerintah desa, masyarakat, dan pihak-pihak pendukung lainnya, diharapkan akses air bersih di Desa Wawontulap dapat segera kembali normal, dan membawa manfaat jangka panjang bagi seluruh warga.(*Srikandi/RS)